 |
| gambar hanya ilustrasi |
Burung Merpati Kolong adalah salah satu burung yang istimewa. Jenis burung ini merupakan persilangan antara burung merpati tinggi dan burung merpati biasa.
Dilatih sedemikian rupa oleh para penggemarnya dengan tujuan memiliki kecerdasan yang tidak dimiliki oleh semua jenis burung.
Ciri-ciri merpati bawah yang berasal dari pulau Jawa antara lain memiliki sayap yang rapat dan tidak runcing.
Diketahui bahwa sayap burung merpati bawah terdiri dari dua bagian yaitu sayap primer dan sayap sekunder.
Menurut Suwarto, penggemar burung merpati, Merpati Kolong disebut sebagai burung pintar karena secara naluriah burung ini lebih pintar dari burung lainnya.
“Iya mereka lebih pandai. Kenapa? Saat dilepas dalam jarak 1 kilometer pasti kembali ke warung mencari jodoh,” kata Suwarno, Pemilik Kontes Merpati Kolong.
Ya, burung merpati yang menyamar dikatakan cerdas karena ketika merasa jatuh cinta, kemanapun burung itu dilepaskan akan kembali ke tempat asalnya.
Namun di sisi lain, jika burung merpati kolong tidak kondisi birahi, burung tidak akan merespon pasangan betina nya.
Waktu untuk melatih Burung Merpati Kolong dengan baik adalah saat sedang dalam fase nafsu yang tinggi.
“Setelah bertelur misalnya bertelur pada hari senin. Lalu hari sabtu kita keluarkan telurnya. Tidak bisa dibiarkan menetas. Dari senin sampai sabtu adalah waktu merpati sangat nafsu dan cocok untuk melatihnya,” kata Suwarno.
Hal-hal yang perlu dilatihkan kepada burung merpati bawah antara lain lokasi kandang dan areanya.
Sedangkan untuk ukuran kandang lomba merpati ketinggian tiang di bawah 9 m.
Tanda bendera persegi di atas tinggi 9 m menandakan bahwa ia berada di bawah burung merpati yang diperebutkan.
Sedangkan di bagian bawah kandang juga terdapat garis merah berbentuk bujur sangkar yang berfungsi sebagai lokasi pendaratan burung.
Jika burung merpati bertengger keluar dari tempatnya maka dianggap tidak akan melarikan diri dan sebaliknya jika burung merpati dapat masuk melalui bagian bawah atas dengan mendarat dengan rapi di kotak merah maka burung merpati yang akan menjadi pemenang.
Meski tergolong burung pintar, dalam pelatihan pemilik burung harus memiliki rasa kesabaran yang tinggi saat pelatihan.
Sedangkan untuk memperkuat daya tahan tubuh dan kecerdasannya, mereka biasanya diberi tambahan vitamin agar kondisi tubuhnya tetap terjaga.
Burung merpati underdog yang sudah menjadi juara biasanya dijual mulai dari harga Rp. 1 juta per pasang, sedangkan burung merpati biasanya dijual mulai Rp. 400 ribu sampai dengan Rp. 500 ribu per pasang.
Bagaimana Burung Merpati Kolong Bisa Menghasilkan Rupiah?
Bagi pemilik burung merpati kolong yang biasa-biasa saja tentu belum begitu menghasilkan banyak rupiah. Namun jika sering juara dalam perlombaan burung merpati kolong tentu akan menghasilkan puluhan juta atau bahkan bisa ratusan juta, tergantung dari event perlombaannya.
Oleh karena itu jika menginginkan burung merpati kolong kita juara maka kita harus melatihnya dengan tekun dan sungguh-sungguh. Tidak lupa pula untuk memberikan vitamin tambahan sebagai penambah stamina burung merpati kolong sebagai suplemen penambah tenaga.
Jangan terlalu fokus mendapatkan hadiah dari perlombaannya, fokuslah melatih burung merpati kolong terlebih dahulu supaya bisa masuk minimal 3 besar perlombaan tingkat nasional. Ketika sudah mencapai tahap ini bersiap-siaplah Anda akan kebanjiran uang puluhan juta atau bahkan ratusan juta ketika mengikuti perlombaan tingkat nasional. Semoga bermanfaat.
Tulisan ini bersumber dari : https://www.merpatiku.my.id/
